Tips & Trik

Cara Merawat Baterai Tanam Agar Tetap Awet

Cara Merawat Baterai Tanam Agar Tetap Awet – Hampir sebagian besar smartphone android di pasaran dibekali dengan baterai tanam. Keunggulan smartphone dengan baterai tersebut adalah bentuknya yang lebih tipis. Selain itu dari segi harga juga jauh lebih terjangkau. Sayangnya jika terjadi kerusakan anda mesti mengeluarkan biaya cukup besar untuk mengganti baterai tersebut. berbeda dengan baterai yang lepas pasang, anda memerlukan teknisi khusus untuk memperbaikinya jika terjadi kerusakan.

Maka dari itu merawat baterai tanam android sangat diperlukan. dengan perawatan sederhana yang rutin maka baterai menjadi lebih awet. Anda tidak akan khawatir jika baterai mengalami kerusakan. Pasalnya kerusakan baterai tanam sebagian besar disebabkan karena penggunanya salah dalam merawat baterai. Seperti salah memilih charger, overcharging, dll. berikut berbagai cara mudah dalam merawat baterai tanam di android agar tetap awet.

Berbagai Cara Merawat Baterai Tanam Android

  1. Gunakan chager original

Yang paling penting adalah penggunaan chargernya. Gunakan charger original karena dari segi daya sudah disesuaikan dengan kebutuhan baterai. Charger yang anda pilih sembarang akan memengaruhi output dan input daya. Efeknya dalam jangka panjang akan memengaruhi peforma baterai anda. jika charger original anda rusak sebaiknya ganti secepatnya dengan charger yang memiliki kualitas sama.

  1. Hindari cas secara berlebih

Segera mungkin cabut proses pengisian jika sudah mencapai 100 persen. Jika dibiarkan terus di charge akan berdampak pada kerusakan baterai yang serius. Overcharging akan menyebabkan baterai kembung dan memerlukan ekstra biaya untuk memperbaikinya. Sebaiknya gunakan fitur alarm untuk menghindari faktor lupa ketika sedang mengisi baterai agar tidak overcharging.

  1. Tetap isi baterai jika hp tidak digunakan

Jika anda tidak menggunakan smartphone dalam beberapa waktu jangan biarkan begitu saja sampai daya baterainya habis. Tetap isi daya baterainya. Hal ini akan menghindari dari kondisi drop. Efek buruknya jika baterai sering drop akan berpengaruh pada peforma daya baterainya.

  1. Isi baterai sebelum habis

Jangan menunggu kondisi kritis baru mengisi daya baterai. Ada baiknya isi baterai ketika bar daya nya sudah mulai menipis. Jika ada indikasi daya lemah sebaiknya segera lakukan pengisian. Sebisa mungkin isi baterai secara penuh terlebih dulu baru bisa anda gunakan. Jangan mengisi sembari menggunakan smartphone karena akan berdampak pada tidak efisien dalam mengisi daya.

  1. Cek temperatur baterai

Suhu smartphone idealnya sama dengan suhu kamar. Jika lebih rendah suhunya akan menurunkan kapasitas dan jika lebih tinggi akan merusak komponen didalamnya. oleh sebab itu anda perlu perhatikan temperatur smartphone dan kondisi ruangan anda. jika smartphone sudah terlampau panas sebaiknya istirahatkan sebentar sebelum menggunakannya lagi. anda juga bisa menggunakan bantuan aplikasi pengecek temperatur untuk memudahkan dalam hal notifikasi.

Itu dia berbagai cara mudah merawat baterai tanam agar tetap awet. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.

Join The Discussion